selamat datang

Selasa, 11 Juni 2013

VLSM (Variable Length Subnet Mask)



VLSM digunakan untuk membagi IP address menjadi beberapa network. VLSM berguna agar menghindari pemborosan pemakaian / pemberian IP address ke instansi tertentu. VLSM membagi network bukan berdasarkan kelas melainkan berdasarkan sunm=net atau disebut juga Classsless Inter-Domain Routing ( CIDR ). contohnya seperti gambar di atas J

Untuk membuat seperti gambar diatas maka :     
   1. Terlebih dahulu buka cisco packet tracernya
        2.     Masukkan host dan router (4 LAN dan 3 WAN)
        3.     Di wilayah pekalongan ada 26 Host
            Di wilayah jakarta ada 58 Host
            Di wilayah semarang ada 10 Host
            Di wilayah surabaya ada 10 Host

Catatan :
/24 = 254 Host               /28 = 14 Host
/25 = 126 Host               /29 = 6 Host
/26 = 62 Host                 /30 = 2 Host
/27 = 30 Host

Misal /27 = 30 host , kenapa bisa didapat 30 host ?
/27 = llllllll.llllllll.llllllll.lll00000
255 .255 .255 .224
224 hasil dari 2+ 2+ 25
Network = 2x = 2= 8
Host = 2y – 2 = 25 – 2 = 30 host

      4.      
NO.
NETWORK
HOST
BROADCAST
1.
192.168.1.0/26
192.168.1.1 –
        192.168.1.62
192.168.1.63
2.
192.168.1.64/26



/27 = 192.168.1.64
(PEKALONGAN)

192.168.1.65 –
       192.168.1.94
192.168.1.95

/27 = 192.168.1.96



/28 = 192.168.1.96
(SEMARANG)

192.168.1.97 –
       192.168.1.110
192.168.1.111

/28 = 192.168.1.112
(SURABAYA)
192.168.1.113 –
      192.168.1.126
192.168.1.127
3.
192.168.1.128/26


4.
192.168.1.192/26


*
WAN 1
192.168.1.128/30
192.168.1.129 –
      192.168.1.130
192.168.1.131
*
WAN 2
192.168.1.132
192.168.1.133 –
      192.168.1.134
192.168.1.135
*
WAN 3
192.168.1.136
192.168.1.137 –
      192.168.1.138
192.168.1.139

Rabu, 20 Maret 2013

TUGAS JARKOM 3 Perintah Show



Perintah penuh
Perintah singkat
Maksud Perintah
show running-config
sh ru/run
Menampilkan konfigurasi yang sedang berjalan di RAM. Termasuk host name, passwords, interface IP addresses, routing protocol yang aktif, DHCP dan konfigurasi NAT. Dapat dijalankan di EXEC mode.
show startup-config
Sh st/sta
Menampilkan isi file konfigurasi yang tersimpan di NVRAM,Mulai dariHost Name, Passwords, Interface IP Addresses, Routing Protocol yang aktif, DHCP dan konfigurasi NAT.
Show version
Sh v/ver
Menampilkan informasi tentang versi software yang sekarang sedang jalan lengkap dengan informasi hardware dan devicenya.
show ip protocols
Sh ip p/pro
Memperlihatkan ip protokol routing yang telah dikonfigurasi dan sedang berjalan,
Digunakan untuk menampilkan status interface IP,baik secara global maupun khusus dari protokol yang terkonfigurasi pada saat ini (konfigurasi IP awal).
show ip route
Sh ip ro
Memperlihatkan konfigurasi routing,
Digunakan untuk menampilkan konfirmasi pada Router yang telah di authentikasi oleh Router lain dan telah mampu memperoleh rute dari Router lainnya, selain itu juga digunakan untuk mengetahui konfigurasi IP yang dilakukan baik secara global maupun secara khusus dari IYN. Yang meliputi configurasi IP  pada FastEthernet0/0 maupun pada IP Serial2/0
show interfaces
Sh in/int
Menunjukkan interface yg berjalan di router,
Digunakan untuk menampilkan statistic semua interface IYN mulai dari FastEthernet dan Serial. Untuk menampilkan statistic interface tertentu, menggunakan perintah show interfaces diikuti dengan nomor port/slot interface, contoh : Andhika#show interfaces serial 0/1
show ip interface brief
Sh ip i b
Tinjauan semua antarmuka pada router,
Digunakan untuk menampilkan Konfigurasi pada interface yang terhubung pada IYN. Mulai dari konfigurasi yang sedang berjalan maupun yang konfigurasi yang tidak berjalan (belum terkonfigurasi). Pada perintah ini kita dibawa untuk mengetahui : Interface, IP-Address, Method, Status, Protocol
show protocols
Sh prot
menampilkan status interface baik secara global maupun khusus dari protokol layer 3 yang terkonfigurasi.
show cdp neighbors
Sh cd ne/cdp
Menampilkan ringkasan cdp perangkat tersambung,
Digunakan untuk mengetahui Capability Codes, yang meliputi : R (IYN), T (Trans Bridge), B (Source Route Bridge), S (Switch), H (Host), I (IGMP), r (Repeater), P (Phone). Selain itu juga digunakan untuk mengetahui Device ID diantaranya : Local Intrfce, Holdtme, Capability, Platform, Port ID
show sessions
Sh se
Memperlihatkan sesi yang ada sekarang
Digunakan untuk mengetahui koneksi yang sedang berjalan (koneksi yang di buka)
show ssh
Sh ss
Menampilkan operasi status pengoperasian SSH
Digunakan untuk melakukan koneksi dengan server SSHv2 dan SSHv1
Ping
P
Digunakan untuk melakukan / melihat koneksi antar jaringan yang sedang berhubungan. Perintah ping harus diikuti address or hostname. Contoh ; ping 192.168.1.1,
Memastikan apakah suatu komputer tertentu dalam suatu jaringan atau internet itu ada dan terhubung.
Traceroute
tr
Menunjukkan rute yang dilewati paket untuk mencapai tujuan. Ini dilakukan dengan mengirim pesan Internet Control Message Protocol (ICMP) Echo Request Ke tujuan dengan nilai Time to Live yang semakin meningkat.